Kamis, 17 Maret 2011

Kepala Sekolah Pada Takut Diperiksa Jaksa

MUARA BULIAN, TRIBUNJAMBI.COM - Sejumlah kepala sekolah yang sekolahnya menerima buku pengayaan dari pemerintah, yang sumbernya dari Dana Alokas Khusus (DAK) 2010 mengaku sedang diliputi rasa takut dan cemas.

 Perasaan itu dipicu aksi Kejaksaan Tinggi Jambi yang mulai melakukan pemanggilan terhadap sejumlah kepala sekolah dan pengawai Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (PDK) Batanghari atas dugaan penyimpangan proyek tersebut.

 Seorang kepala sekolah di Kecamatan Pemayung yang ditemui Tribun di rumahnya, Sabtu (5/6) mengatakan dalam beberapa hari ini dirinya tidak bisa tidur tenang. "Saya takut nanti dinyatakan ikut bersalah dalam kasus itu. Saya ini hanya tahu mengajar, saya buta hukum," kata pria yang enggan dituliskan namanya itu.

 Ia cemas lantaran ada isu di kalangan guru yang menyebut adanya keterlibatan kepala sekolah untuk memuluskan pelaksanaan proyek itu, hingga akhirnya menandatangani berita acara serah terima sudah lengkap, walau sesungguhnya buku yang diterima belum sesuai jumlah yang semestinya.

 "Padahal kami menandatanganinya karena terpaksa, bukan karena ingin kerjasama dengan rekanan ataupun dinas," jelasnya.

 Seorang kepala sekolah dasar di Kecamatan Bajubang pun mengaku bila dirinya kini sedang dilanda kecemasan. "Saya yang tidak tahu apa-apa ini takut ikut terseret. Padahal bila memang proyek itu bermasalah, kami (kepala sekolah) ini hanya korban dari permainan orang lain," ucapnya.

 Ia menyebut buku pengayaan yang telah diterimanya dari rekanan belum sampai 80 persen dari jumlah sebenarnya. "Kami jelas rugi karena jumlahnya kurang. Tapi sekali lagi, ini bukan kemauan kami, dan bukan permintaan kami untuk menguranginya," ujarnya.

 "Namanya dipanggil polisi atau kejaksaan itu, apalagi terkait kasus dugaan penyimpangan dana, pasti menakutkan. Salah jawab, kita bisa nanti dinyatakan ikut bersalah. Itu yang kini saya takutkan," tambahnya.


smkn3 kota jambi

Siswa Tuntut Kepala Sekolah Mundur

SUNGAI PENUH, TRIBUN - Ratusan siswa SMA Negeri 2 Kerinci, melakukan aksi demo dua hari berturut-turut, Rabu (23/2) dan Kamis (24/2). Mereka menuntut kepala sekolah diganti karena dinilai tak layak memimpin dan diindikasikan melakukan tindakan korupsi.

Seorang siswa yang tidak mau namanya disebut mengaku sampai saat ini pihak terkait belum melakukan tindakan tegas dan melakukan pemindahan kepala sekolah, sehingga mereka akan terus melakukan aksi.

"Kami akan tetap melakukan demo dan mogok belajar, apabila kepala sekolah belum diganti dan ditindak, karena perbuatannya tidak bisa ditoleransi lagi,” ujar seorang siswa, Kamis (24/2).

Aksi demo siswa tersebut, minta agar Kepala Sekolah Isri Syahril, diturunkan dari jabatannya. Aksi demo yang dilakukan oleh 891 siswa yang menghuni 22 lokal di SMA tersebut, merupakan wujud dari kekecewaan mereka akan kinerja kepala sekolah.

Menurut siswa, kepala sekolah dianggap tidak mengurus sekolah dengan baik. Satu bukti yang mereka munculkan adalah keadaan bangunan sekolah yang tidak terawat dengan baik. Padahal dana untuk infrastruktur sekolah telah diberikan oleh pemerintah.

 Bangunan sudah mulai rusak, tapi tidak ada perhatian dari pihak sekolah untuk memperbaikinya padahal dana untuk semua itukan sudah dianggarkan,” ungkap salah seorang siswa.

Dikatakanya, ada 20 poin tuntutan yang disuarakan oleh para siswa pendemo tersebut, terutama masalah otoriterisme kepsek, masalah ketidakperhatian kepsek terhadap kondisi sekolah, dan kepsek juga dianggap melakukan tindak korupsi.

Dalam aksi demo sebelumnya, yang digelar Rabu (23/2), mereka juga menyerukan bahwa kepsek tersebut seakan tidak peduli kepada kondisi sekolah yang mulai rusak, bahkan sekolahpun dalam keadaan tidak bersih.

 Uang yang ada entah di kemanakan, sehingga sekolah kami ini dibiarkan begini. Loteng sekolah sudah mulai rusak, bahkan toilet pun sangat kotor,” katanya.

Aksi demo tersebut ditanggapi serius oleh pihak Dinas Pendidikan, yang langsung turun ke lapangan. Di sela-sela aksi tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Mat Seri, langsung berbicara dalam bentuk pidato untuk menengahi masalah tersebut.

 Tidak ada sejarah kepala sekolah didemo, apalagi menyuruhnya mundur,” seru Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kerinci.

 Dia mengatakan, segala permasalahan di sekolah akan diurus dengan peraturan yang berlaku, tidak mesti diadakan demo tersebut karena dapat mengganggu proses belajar mengajar dan merusak nama baik sekolah.

 Jika ada tindak korupsi yang dilakukan kepsek maka ada institusi yang akan mengurusnya, mengenai WC kumuh itu sudah menjadi tugas sekolah. Yang pasti semuanya itu dapat teratasi dengan baik, sesuai peraturan yang berlaku,” tegasnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Kerinci Komisi I, Hatirman yang juga merupakan anggota dewan dari daerah pemilihan III, mengatakan bahwa terkait tuntutan para siswa dirinya meminta kepada tim yang sudah terbentuk melakukan evaluasi dan peninjauan atas tuntutan para siswa. Dia menegaskan tetap konsisten mengawal proses tersebut agar sesuai aturan yang ada.

"Kita minta kepada tim yang sudah dibentuk silakan lakukan evaluasi dan kita akan tetap komit kawal proses ini," tegasnya.(eja)


smkn3 kota jambi

Siswa Protes Kepala Sekolah Diganti

Tribun Jambi - Minggu, 6 Maret 2011

Siswa Protes Kepala Sekolah Diganti
Tribun Jambi - Kamis, 3 Februari 2011 09:45 WIB
Share |
SISWA-PROTES.jpg
deni satria budi/tribun jambi
Puluhan siswa yang protes
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Boni Wicaksono

JAMBI, TRIBUNJAMBI.COM - Pelantikan kepala sekolah baik SMPN, SMAN dan SMKN yang dilakukan Sekda Kota Jambi Budi Daya, mewakili Walikota Jambi Bambang Priyanto, ternyata tak hanya memberi efek pada guru pembina SMAN 8 Kota Jambi Bambang Susilo, yang tak dilantik. Pengaruh lainnya ternyata juga dirasakan siswa kelas III SMAN 4 Kota Jambi.

 Mereka, yang jumlahnya puluhan, melakukan aksi unjuk rasa di halaman sekolahnya, Rabu (2/2). Mereka memrotes dan menginginkan kepala sekolah sebelumnya, Drs Sugiyono tetap memimpin hingga ujian nasional (UN) 2011 berakhir.

 Akibat demonstrasi tersebut, jalaman tengah SMAN 4 Kota Jambi tampak ramai. Puluhan siswa kelas III berteriak dan berlari-larian dalam aksi tersebut. Satu di antaranya membawa alat pengeras suara dan mengajak siswa lainnya bergabung melakukan aksi unjuk rasa. Aksi tersebut mulai pukul 10.00 WIB dan membuat mereka tak mengikuti pelajaran.

 Seorang siswa, Endra mengatakan, mereka baru saja mengetahui adanya pergantian kepala sekolah pada Rabu (2/2) pagi hari meski pelantikan dilakukan sebelumnya. Kepala Sekolah yang lama Drs. Sugiyono digantikan Drs Ahmad Abhar. Setelah mengetahui kepala sekolahnya diganti dan ada acara serah terima jabatan maka mereka langsung bereaksi dengan berunjuk rasa.

 Para siswa kelas III menginginkan agar Sugiyono tetap menjabat sebagai kepala sekolah karena beberapa bulan lagi akan ada UN. Apabila diganti, maka jadwal dan program sekolah menghadapi UN akan tidak berjalan maksimal.

 Sementara seorang guru mata pelajaran biologi, Agus Rizal mengungkapkan, aksi demo para siswa kelas III dimulai setelah selesai acara perkenalan dan serah terima jabatan kepala sekolah. Yang ikut aksi, menurutnya, hanya siswa kelas III.

smkn3 kota jambi

PROFIL SMK N 3 KOTA JAMBI

VISI DAN MISI SMK NEGERI 3 JAMBI KOTA JAMBI

VISI DAN MISI SMK NEGERI 3 JAMBI KOTA JAMBI
1. Visi
Menjadi SMK yang unggul dalam prestasi dilandasi iman dan taqwa untuk menghasilkan tenaga kerja teknik tingkat menengah yang profesional dalam mengikuti  perkembangan era globalisasi.
2. Misi
  • Melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara optimal yang berorientasi kepada pencapaian kompetensi berstandar nasional dan internasional dengan tetap mempertimbangkan potensi yang dimiliki oleh peserta didik.
  • Menyiapkan siswa menjadi  tenaga kerja teknik tingkat menengah yang produktif, mandiri, profesional dan berbudaya untuk pembangunan dan kemajuan bangsa, yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  • Menjalin kerjasama dengan Dunia Usaha/Dunia Industri dan instansi lain yang telah memiliki reputasi nasional dan internasional sebagai perwujudan dari prinsip demand driven.
  • Menumbuhkan semangat keunggulan dan kompetitif secara intensif kepada seluruh warga sekolah.
  • Menerapkan manajemen pengelolaan mengacu pada standar ISO 9001: 2000 dengan melibatkan seluruh warga sekolah dan stakeholders.

SEJARAH SMK NEGERI 3 KOTA JAMBI

 SEJARAH SMK NEGERI 3 KOTA JAMBI

SMK Negeri 3 Jambi pada mulanya berasal dari sebuah STM swasta yang didirikan pada tahun 1958 dibina dan diasuh oleh sebuah yayasan yaitu yayasan Jambi IX Lurah yang dipimpin oleh : R. Soedarsono (Ketua) Ishak Ahmad (Sekretaris) Dahlan. R (Bendahara)
1966 STM Yayasan Jambi IX Lurah meningkat menjadi STM Subsidi
Dengan melalui berbagai usaha dan perjuangan, maka pada tahun 1965 dilakukan persiapan untuk menjadi STM Negeri. Setelah bersubsidi STM Yayasan Jambi IX Lurah pindah lokasi dan menempati kampus bekas asrama LKPS (Latihan Ketentaraan Pegawai Sipil), dan sekaligus pada waktu itu Yayasan Jambi IX Lurah menyerahkan tanah seluas 1,260 Ha, lokasi STM Negeri Sekarang.
Terhitung tanggal 1 Januari 1967 STM bersubsidi dikukuhkan menjadi STM Negeri dengan surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I nomor 164/DIRPI/BI/67 tertanggal 4 April 1967. Sebagai kepala STM pertama diserahkan dan dipercayakan kepada Drs. FTB Malanthons.
Pada tahun 1968 kepala STM Negeri Jambi diserahterimakan kepada kepala sekolah yang baru, yaitu Lettu Ahmad Kosim dengan SK Kakanwil Depdikbud Provinsi Jambi,
Pada tahun 1971 kepala STM Negeri Jambi diserahterimakan kepada B. Nasution.
Pada tahun 1972 kepala STM Negeri Jambi diserahterimakan kepada Kapten TNI Dulbachri Asdin.
Pada tahun 1975 kepala STM Negeri Jambi diserahterimakan kepada Drs. Sulaiman Saleh.
Pada tahun 1983 kepala STM Negeri Jambi diserahterimakan kepada Tola Perangin-angin.
Pada tahun 1984 kepala STM Negeri Jambi diserahterimakan kepada Adnan Yusuf, B.A.
Pada September tahun 1989 kepala STM Negeri Jambi diserahterimakan kepada Abdul Muas, B.Sc.
Pada tahun 1996 kepala STM  Negeri Jambi diserahterimakan kepada Drs. Arman. Pada tahun inilah STM Negeri Jambi dirubah namanya menjadi SMK Negeri 3 Kelompok teknologi dan Industri Jambi

Siswa SMK Unjuk Gigi di Ajang LKS Tingkat Provinsi Jambi

Siswa SMK Unjuk Gigi di Ajang LKS Tingkat Provinsi Jambi PDF Cetak E-mail
pembukaan_LKS.jpg
Jambi – Dinas Pendidikan Provinsi Jambi kembali menggelar Lomba Kompetensi SIswa Sekolah Menengah Kejuruan (LKS-SMK) tahun 2010 Tingkat Provinsi Jambi, sebagai bagian promosi dan pencintraan lulusan SMK.
Pembukaan LOMBA KOMPETENSI SISWA (LKS) SMK TINGKAT PROVINSI JAMBI dilaksanakan kemaren pada tanggal 4 Oktober 2010 bertempat di Hotel Ratu Jambi. Kegiatan ini langsung dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan, Drs. Idham Kholid, MM
Dalam sambutannya Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi Drs. Idham Kholid, MM menyatakan bahwa “Pendidikan tidak mengenal tempat dan waktu, oleh karena itu betapa pentingnya pendidikan bagi kehidupan kita. Untuk meningkatkan kompetensi diri, bisa dilakukan baik di sekolah, di rumah, dimana saja, bila kita kita tidak meningkatkan kompetensi tersebut maka kita akan terpinggirkan.
“Didalam pendidikan terdapat unsur pelatihan dan pengajaran. Salah satu tolak ukur keberhasilan pendidikan yaitu melalui ajang lomba kompetensi siswa. Melalui LKS ini kita dapat melihat tingkat keberhasilan kemampuan masing-masing siswa. Sehingga diharapkan lulusan SMK harus mampu bersaing dan merebut peluang pekerjaan yang ada. Untuk itu, kompetensi siswa SMK kami dorong. Hal itu terbukti dengan begitu antusiasnya siswa SMK yang mengikuti ajang kompetensi ini”. katanya
“Sejak beberapa tahun terakhir Provinsi Jambi mengirim para juara lomba kompetensi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (LKS-SMK) di berbagai bidang ke ajang kompetisi nasional, hal ini diharapkan siswa SMK Jambi semakin dikenal di tingkat nasional, lebih lanjut ucap Kepala Dinas.
Kegiatan LKS ini digelar dari tanggal 4 sampai dengan 7 Oktober 2010, diikuti oleh 130 siswa SMK dan 40 orang pendamping merupakan perwakilan masing-masing kabupaten/kota Provinsi Jambi. Dan akan menggelar 10 bidang lomba.
Kegiatan LKS 2010 Tingkat Provinsi Jambi diagendakan akan dilaksanakan  di empat  tempat yakni Agronomi, Networking Support, Multimedia dan Automotive Teknologi, Accounting dipusatkan di Hotel Ratu, Sekretaris, Marketing bertempat di SMKN 1 Jambi, Elektical Instalasi dan Welding bertempat di SMKN 3 Jambi dan terakhir Ladies dress Making bertempat di SMKN 4 Jambi  (TIM BTIKP Provinsi Jambi) smkn3kota jambi bksmkn3jambi smk negeri 3 jambi smk negeri 3 kota jambi smkn 3 kota jambi

Kamis, 10 Februari 2011

Blogger sudah support fungsi Readmore

Untuk melengkapi hadiah perayaan hari ulang tahunnya yang ke 10, kini blogger menambahkan satu tombol yang sangat di tunggu-tunggu oleh ribuan blogger didunia yaitu tombol "Jump Breaks" atau tombol "More" atau tombol "Read more" yang mempunyai fungsi untuk memotong tulisan di halaman depan (home page) atau lebih populer dengan sebutan "fungsi read more".
read more
Ini artinya, untuk memotong artikel agar tidak terlalu panjang tampil di halaman depan, anda hanya tinggal klik tombol " Read more" saja dan anda tidak harus repot lagi mengetikkan kode read more hasil hack atau apapun.
Namun, sepertinya tombol ini hanya muncul pada post editor baru dan dalam posisi mode "Compose" dan tidak muncul pada mode "Edit HTML". Walaupun seperti itu, anda masih tetap bisa menggunakan fungsi "read more" pada post editor lama serta dalam posisi mode "Edit HTML" yaitu dengan mengetikkan secara manual kode    

3 Masalah Sekolah di Kota Jambi




KOTABARU - Rata-rata, sekolah yang ada di Kota Jambi memiliki tiga permasalahan: kekurangan infrastruktur, tidak adanya pemerataan guru dan tanah sekolah yang banyak tak memiliki bersertifikat. Fakta itu terungkap dari pengumpulan data yang dilakukan Komisi D DPRD Kota Jambi di beberapa sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA) se-Kota Jambi.
Rasdi, Sekretaris Komisi D DPRD Kota Jambi usai hearing (rapat dengar pendapat) dengan kepala SMA se-Kota Jambi, di gedung DPRD Kotabaru, kemarin (19/10), mengatakan, Komisi D telah melakukan pengumpulan data di sekolah-sekolah dengan memberikan kuisioner. Menurutnya, selama ini komisi D tidak pernah diberikan data sekolah-sekolah dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Jambi maupun Bagian Perlengkapan Setda Kota Jambi.
Dari hasil pengumpulan kuisioner itu, diketahui beberapa SD di Kota Jambi belum memiliki sertifikat tanah. Pasalnya, SD tersebut dibangun dengan dana Inpres. Lalu, banyak pula SD yang infrastrukturnya kurang memadai, seperti ruang belajar, kursi, meja dan toilet. “Akibat kurangnya infrastruktur, siswa terpaksa belajar pada sore hari,” katanya.

Rabu, 09 Februari 2011

Laptop Rakitan Siswa SMKN 3 Jambi Dibagikan

JAMBI - Sebanyak 446 unit laptop dan 440 unit digital proyektor hasil rakitan siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Kota Jambi dibagikan kepada 82 SMK Negeri dan Swasta se-Provinsi Jambi. Lapto dan proyektor ini merupakan pemberikan Kemendiknas untuk menunjang proses belajar mengajar.

Penyerahan secara simbolis dilakukan Kepala Dinas Pendidikan Kota Jambi, Jumisar, SH ME pada Rabu (02/02). Jumisal mengatakan, SMKN 3 Kota Jambi satu-satunya sekolah kejuruan di Provinsi Jambi yang mendapat kerja sama dari Direktorat Pembinaan SMK.

Sekolah ini juga ditetapkan sebagai sekolah perakit atau pusat perakitan peralatan teknologi informasi dan komputer. Laptop rakitan yang diberi merek SMK-Zyrex tersebut merupakan hasil kerja lima siswa jurusan teknik elektro. “Kita bangga dengan SMKN 3 karena dipercaya merakit laptop dan proyektor ini,” sebut Jumisar, kemarin.

Dikatakan Jumisar bahwa pihaknya berharap dengan adanya pembagian laptop dan proyektor ini dapat meningkatkan proses belajar mengajar SMK di Kota Jambi. Pihaknya berharap pihak sekolah benar-benar memanfaatkan pembagian laptop dan proyektor ini untuk meingkatkan mutu SMK.

“Saya berharap kegiatan pembagian laptop ini tidak hanya sampai disini, tapi gunakan laptop ini sebaik mungkin untuk KBM di sekolah bapak-ibu sekalian. Inilah wujud peningkatan mutu dengan diberikannya fasilitas ini. Kita berterima kasih kepada SMKN 3 yang sudah menyelesaikan tugasnya dengan baik, semoga ilmu ini dapat dikembangkan terus,” harapnya.

Persamaan Manajemen Sekolah Dengan Disdik

Telanaipura - Sekolah tingkat SMA menjadi perhatian serius dari Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jambi. Hal ini terkait dengan manajemen sekolah dengan manajemen Dinas Pendidikan. Sehingga untuk itu, penyuluhan dan sosialisasi terus dilakukan.


Seperti di ungkapan oleh Badmiril Amri, Kabid Pendidikan Menengah Atas. Katanya, dirinya tengah gencar melakukan berbagai sosialisasi. “ Hari ini (kemarin,red) saya melakukan sosialisasi di SMKN 1 Kota Jambi, dan rencananya akan terus dilakukan di semua SMA,” katanya , kemarin (11/10).


Dalam kesempatan itu, Badmiril juga diberikan kesempatan untuk melakukan sosialisasi program Dinas Pendidikan. Jadi, sasarannya bisa mencapai seluruh anggota sekolah, kepala sekolah, guru dan juga siswa.


Yang menjadi tujuan utama program saat ini adalah sekolah yang berstatus RSBI ( Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional). Barulah selanjutnyua akan dilanjutkan dengan sekolah regular lainnya.


Hal yang menjadi bahan sosialisasi seperti pemahaman sekolah pada beberapa faktor. Seperti Pendataan, Perencanaan, dan Program evaluasi sekolah yang berkenaan dengan RSBI. Termasuk juga dengan reward (penghargaan) yang harus dilakukan sekolah kepada siswa.


Karena disinyalir ada sedikit perbedaan antara program sekolah yang sejalan dengan program Dinas Pendidikan. Oleh karena itu, perlu dilakukannnya penyamaan dan semua ini diharapkan dapat dilakukan di seluruh sekolah tingkat SMA kabupaten /kota yang ada di Provinsi Jambi.


Agenda sosialisasi ini sendiri juga mendapatakan sambutan dari kepala sekolah. Karena mereka merasa lebih diperhatikan dengan adanya sosialisasi tersebut. Hanya saja agenda ini sering bertabrakan dengan kegiatan Dinas Pendidikan sehingga sering tertunda.
smkn3jambi

Install driver tanpa sofware

Terkadang dalam install windows pada komputer lama, terutama windows XP, sering kali terjadi kesulitan dalam instalasi driver yang tidak tepat, karena CD Driver motherboard sudah hilang atau rusak, dan terpaksa kita harus mencari di internet (Biasanya "google") yang terkadang tidak ditemukan dan bisa membuat semakin binggung karena banyaknya pilihan.
Sebenarnya proses pencarian Driver di internet bisa dilakukan dengan bantuan software pencari driver seperti "Driver Detective" dll, hanya saja proses pencarian dengan bantuan software pencari driver biasanya akan memakan waktu lama yang tentu saja akan membuat boros bandwidth.
Berikut tips cara mencari driver yang mudah di internet, tanpa Software pencari Driver.

1. Buka  "Device Manager" pada komputer yang ingin dicari Drivernya.
Klik kanan Device yang belum ada drivernya lalu pilih "Properties", atau bisa juga Double klik.


2. Pada Properties Device, pilih tab "Details", lalu pada kotak pilihan, pilih "Device Instance id", lalu copy "Id Device" yang ada (gunakan "ctrl + c")

3. buka situs devid.info  lalu paste pada kotak pencari. dan klik OK

4. Download Driver Versi yang terbaru.

5. Instal pada komputer
smkn3jambi

Template by : kendhin x-template.blogspot.com